Karakteristik
Reflektansi Spektral
Radiasi yang dideteksi oleh sistem penginderaan jarak
jauh umumnya:
1) Refleksi cahaya (energi) matahari.
2) Panas yang dipancarkan oleh setiap obyek yang mempunyai suhu lebih
besar dari 0o K.
3) Refleksi gelombang mikro.
Pada Gambar 1.4 disajikan
karakteristik reflektansi dari tipe-tipe umum permukaan bumi seperti tanah, air
jernih, tanah kering dan tanah lembab pada kisaran panjang gelombang yang
mencakup sinar tampak, inframerah dekat dan sedang. Air jernih memantulkan sekitar 10% pada
berkas sinar biru dan hijau, hanya sedikit sekali pada berkas sinar merah, dan
tidak ada sama sekali pada inframerah.
Pada kurva tersebut, tanah
mempunyai reflektansi yang mendekati monotonikal terhadap panjang gelombang,
dengan pusat-pusat lekukan pada panjang gelombang 1,4 mm, 1,9 mm dan 2,7 mm
yang disebabkan karena kandungan kadar air.
Band yang menyerap air ini tidak akan tampak pada tanah kering dan pasir
(kadar air rendah). Tanah liat (clay) juga mempunyai band penyerap pada
panjang gelombang 1,4 mm dan 2,2 mm.
Vegetasi mempunyai bentuk
kurva yang lebih kompleks. Pada daerah
inframerah sedang, band penyerap airnya terletak pada panjang gelombang 1,4 mm, 1,9 mm dan 2,7 mm. Pada rentang antara 0,7 mm dan 1,3 mm, sifat-sifat reflektansi
banyak dipengaruhi oleh struktur sel tumbuh-tumbuhan, sementara pada panjang
gelombang sinar tampak banyak ditentukan oleh pigmentasi tumbuh-tumbuhan. Band penyerap klorofil terletak pada daerah
sinar biru dan merah. Hal inilah yang
menyebabkan mengapa kita melihat klorofil mempunyai pigmen hijau (reflektansi
yang cukup signifikan terjadi pada daerah sinar hijau, antara 0,5 mm dan 0,6 mm).
Karakteristik Spektral
Secara ringkas
karakteristik spektral vegetasi adalah sebagai berikut:
1.
Karakteristik spektral
setiap jenis penutupan vegetasi bergantung kepada interaksinya dengan sinar
matahari.
2.
Reflektansi spektral dari
kebanyakan penutupan vegetasi umumnya mempunyai bentuk yang serupa.
3.
Reflektansi tumbuhan
hijau bervariasi pada setiap panjang
gelombang.
4.
Band penyerap klorofil
terjadi pada l 0,445 mm
dan 0,645 mm.
5.
Respon vegetasi hijau pada l kasat mata (visible) dan
inframerah bervariasi menurut umur vegetasi.
6.
Serangan penyakit, stress,
penuaan daun menyebabkan menurunnya kandungan klorofil sehingga menyebabkan
terjadinya peningkatan reflektansi pada band penyerap klorofil (biru dan
merah).
7.
Penurunan kandungan
klorofil biasanya disertai dengan peningkatan produksi pigmen merah anthocyanin.
Proses perubahan daun dari hijau, kuning kemudian menjadi merah,
merupakan proses perubahan kandungan pigmen hijau daun. Kuning terjadi pada saat
kandungan pigmen hijau dan merah sama.
8.
Pada daerah l inframerah, variasi reflektansi vegetasi relatif besar dengan yang tampak
pada l visible. Tipe vegetasi yang tidak tampak jelas pada l visible
akan tampak jelas pada inframerah. Pada l ini vegetasi hijau mempunyai reflektansi yang cukup tinggi.
9.
Pada l 0,4 – 0,7 mm konifer dan
tumbuhan berdaun lebar mempunyai reflektansi yang hampir sama, sementara pada
inframerah dekat (l 0,7 – 0,9 mm) konifer mempunyai reflektansi lebih rendah (tone lebih gelap pada citra hitam putih).
10.
Pada inframerah dekat,
reflektansi dikendalikan oleh interaksi antara radiasi dan struktur sel
daun. Tanaman berumur tua, atau berdaun
lebat atau diselimuti oleh bulu daun yang rapat akan mempunyai reflektansi yang
lebih tinggi (kebalikan dari l visible). Energi inframerah
akan diserap oleh lapisan air dalam dinding sel mesophyll karena pada daerah inframerah ini terdapat band penyerap
air pada l 0,98 mm. Dengan demikian, penurunan kadar air daun
akan menyebabkan meningkatnya reflektansi.
Secara grafis, karakteristik
reflektansi pada daerah visible (khususnya
band merah) dan inframerah disajikan
pada Gambar 1.5. Jika biomassa vegetasi
meningkat maka reflektansi dari inframerah dekat akan meningkat, sebaliknya
pada visible akan menurun. Peningkatan kelembaban tanah sepanjang garis
tanah (soil line) akan menurunkan
reflektansi baik di daerah visible
maupun inframerah dekat.
Disini Halaman Sebelumnya | Halaman Lanjutan Klik disini
-----------------Semoga bermanfaat -----------------
0 comments:
Post a Comment